Kegelisan berasal dari kata dasar gelisah yang artinya suatu ekspresi ketidaktenangan atau ketidaknyamanan diri terhadap sesuatu hal yang menimpa diri kita. Banyak persamaan kata dari kata gelisah itu sendiri, seperti: khawatir, cemas, resah dan satu kata lagi yang sedang trend sekarang ini yaitu galau. Kegelisahan atau gelisah adalah sifat natural/alami yang dimiliki manusia yang berakal, bila seseorang tidak memiliki rasa gelisah maka ia tidak berakal (gangguang jiwa).
Biasanya seseorang gelisah karena ada satu hal
yang tidak ia sukai kemudian hal tersebut menimpanya. Contohnya seperti
kehilangan suatu barang, apalagi barang tersebut adalah barang yang
penting dan sangat dibutuhkan. Kegelisahan terjadi kepada seseorang yang
telah cukup akal dan pikirannya dan biasanya terjadi pada usia remaja
sampai dewasa. Di usia balita dan kanak-kanak belumnya mempunyai rasa
gelisah, karena akal dan pikirannya belum lah berkembang.
Akan tetapi ada banyak faktor yang
mempengaruhi seseorang bisa gelisah. Menurut Sigmund Freud
ahli psikoanalisa berpendapat, ada tiga macam kecemasan yang menimpa
manusia yaitu:
Kecemasan obyektif
Adalah suatu pengalaman perasaan sebagai
akibat pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap
keadaan dalam lingkungan seseorang yang mengancam untuk
mencelakakannya. Pengalaman bahaya dan timbulnya kecemasan mungkin dari
sifat pembawaan, dalam arti kata, bahwa seseorang mewarisi kecenderungan
untuk menjadi takut kalau ia berada dekat dengan benda-benda tertentu
dalam keadaan tertentu dari lingkungan..
Kecemasan neorotis
Timbul karena pengamatan tentang bahaya dari
naluri Menurut Sigmund Freud kecemasan ini dibagi tiga macam yakni;
kecemasan yang timbul karena penyesuaian diri dengan lingkungan, bentuk
ketakutan yang irasional (phobia) dan rasa takut lain karena gugup, gagap
dan sebagainya.
Kecemasan moril
Disebabkan karena pribadi seseorang. Tiap
pribadi memiliki bermacam=macam emosi antara lain:istri, dengki, marah,
gelisah, cinta, rasa kurang. Semua itu merupakan sebagian dari
pernyataan individu secara keseluruhan berdasarkan konsep yang kurang
sehat. Sikap seperti itu sering membuat orang merasa khawatir, cemas,
takut gelisah dan putus asa
Cara Mengatasi Kegelisahan
Harus lah bersikap tenang dan dingin, jangan terbawa emosi akibat
kegelisahan atau kecemasan yang sedang kita rasakan dengan kata lain
jangan terlalu panik. Apabila itu terjadi terhadap seseorang, maka harus
ada seseorang lain yang dapat dipercayainya untuk menyenangkan orang yang
sedang gelisah. Cara lain adalah bila kita menyukai mendengarkan lagu,
maka carilah lagu yang dapat menenangkan diri dari kecemasan atau
kegelisahan yang terjadi.
Keterasingan
Keterasingan berasal
dari kata terasing, dan kata itu adalah dari kata dasar asing. Kata
asing berarti sendiri, tidak dikenal, sehingga kata terasing berarti,
tersisihkan dari pergaulan, terpisahkan dari yang lain, atau terpencil.
Jadi kata terasing berarti hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan
dari pergaulan, terpencil atau terpisah dari yang lain. Keterasingan
adalah bagian hidup manusia. Sebentar atau lama, orang pernah mengalami
hidup dalam keterasingan sudah tentu dengan sebab dan kadar yang berbeda
satu sama lain. Yang menyebabkan orang berada dalam keterasingan ialah
perilakunya yang tidak dapat diterima atau tidak dapat dibenarkan oleh
masyarakat, atau kekurangan yang ada pada diri seseorang, sehingga ia
tida dapat atau sulit menyesuaikan diri dalam masyarakat.
Kesepian
Kesepian
berasal dari kata sepi yang berarti sunyi atau lengang, sehingga kata
kesepian berarti merasa sunyi atau lengang, tidak berteman. Setiap orang
pernah mengalami kesepian, karena kesepian bagian hidup manusia. Lama
rasa sepi itu bergangung pada mental orang dan kasus penyebabnya.
Bermacam sebab terjadinya kesepian, frustasi dapat mengakibatkan
kesepian. Jadi kesepian itu akibat dari keterasingan.
Keterasingan akibat sikap sombong, angkuh, kaku, keras kepala, sehingga
dijauhi teman-teman sepergaulannya.
Ketidakpastian
Ketidakpastian berasal dari kata tidak pasti artinya tidak menentu,
tidak dapat ditentukan, tidak tahu, tanpa arah yang jelas, tanpa
asal-usul yang jelas. Ketidakpastian artinya keadaan yang pasti, tidak
tentu, tidak dapat ditentukan, tidak tahu, keadaan tanpa arah yang
jelas, keadaan tanpa asal-usul yang jelas itu semua adalah akibat
pikirannya tidak konsentrasi. Ketidakkonsentrasian disebabkan oleh
berbagai sebab, yang jelas pikirannya kacau. Beberapa sebab orang tak
dapat berpikir dengan tidak pasti ialah :
- obsesi
- phobia
- kompulasi
- hysteria
- delusi
- halusinasi
- keadaan emosi
Untuk
dapat menyembuhkan keadaan itu bergantung pada mental si penderita.
Andaikata penyebabnya sudah diketahui, kemungkinan juga tidak dapat
sembuh. Bila hal itu terjadi, maka jalan yang paling baik bagi penderita
diajak pergi sendiri ke psikolog.
No comments:
Post a Comment